Sistematika Penulisan Ilmiah

Table of Contents
Sistematika Penulisan Ilmiah - Shanum E-News

Karya Ilmiah adalah karya tulis yang dibuat guna memecahkan suatu permasalahan dengan landasan teori dan metode-metode ilmiah yang teruji. Pada umumnya Karya ilmiah berisikan data, fakta, dan solusi mengenai suatu masalah yang terjadi secara nyata. Penulisan karya ilmiah harus dilakukan secara runtut dan sistematis. Tujuan penulisan karya ilmiah ini adalah sebagai sarana melatih mengungkapkan pemikiran dalam bentuk tulisan yang sistematis dan metodologis. Berikut sistematika yang biasanya perlu kita ikuti dalam penulisan isi KIR.

Abstrak

Abstrak adalah bentuk synopsis dari semua isi dari KIR yang diabuat. Di dalamnya mencakup ulasan singkat, garis besar, dan poin-poin penting dari makalah untuk memudahkan pembaca memahami keseluruhan isi makalah.

Pendahuluan

Kemudian setelah abstrak maka penulis harua menulis Pendahuluan. Pendahuluan berisikan gambaran umum dari observasi awal dan fenomena yang dibahas sesuai dengan topik yang diangkat dalam KIR. biasanya berisi latar belakang, rumusan masalah,tujuan dari kegiatan (penelitian, pengabdian, atau yang lainnya) dan manfaat udari penulisan KIR ini terhadap pembaca dikemudian hari. Pendahualuan  bisa merujuk dari berbagai sumber pustaka, pandangan pribadi penulis/peneliti sebelumnya yang telah membahas topik terkait  serupa.

Tujuan

Tujuan Karya ilmiah harus dituliskan secara jelas dan sesuai dengan pemilihan judul 

Metode Penelitian

Metode Penelitian, bagian ini bergantung pada kegiatan dan metodologi apa yang dilakukan oleh penulis. Secara umum, bagian ini berisi tentang bagaimana kegiatan observasi didalam penulisan dilakukan misalnya waktu, lama, dan tempat dilakukannya observasi. Dapat juga berisi bahan dan alat yang digunakan untuk memperoleh data yang diperlukan serta cara pengolahan data. Bagian metode harus dijelaskan secara jelas dan lengkap agar peneliti lain dapat melakukan uji coba ulang.

Hasil dan Pembahasan

Bagian ini biasanya menjelaskan apa yang diperoleh dari hasil observasi. Data dapat diringkas dalam bentuk tabel dan gambar. Bagian ini juga berisi uraian dari hasil analisis yang berkaitan dengan temuan-temuan dari observasi yang telah dilakukan serta dikemukakan di sini. Lalu temukan pemecahan masalah yang berhasil dilakukan, beserta perbedaan dan persamaan dari hasil pengamatan terhadap informasi yang ditemukan dalam berbagai pustaka (penelitian terdahulu) perlu mendapatkan catatan disini

Kesimpulan

Kesimpulan adalah bagian akhir dari penulisan. Secara umum kesimpulan menunjukkan jawaban atas tujuan yang telah dikemukakan dalam pendahuluan.

Sistematika penulisan adalah tata cara yang berkorelasi pada metode yang sistematis guna menyelesaikan topik penelitian yang diangkat. Sebagai pedoman dalam setiap sistematika penulisan senantisa menghubungkan pendahuluan, tujuan, hasil, sampai penarikan kesimpulan.  Adapun penulisan sistematika juga berlaku untuk setiap arti makalah, karya tulis ilmiah, seperti skripsi, thesis, proposal penelitian dan lain sebaginya. 

A. Karya Tulis Ilmiah 

Penulisan yang termuat dalam sistematika KTI ini dibuat untuk mempermudah pembaca mengetahui bagimana jalannya laporan penelitian yang dibuat. Tujuannya agar setiap khalayak umum mampu merepresentasikan bahwa penyelidikan kita terhadap problematikan tertentu benar-benar adanya. Adapun untuk kepenulsiannya misalnya saja mengakat topik pendidikan. Penulisan karya tulis ini terdiri dari lima bab dan setiap bab terdiri dari sub-sub pembahasan dengan sistematika penulisan sebagai berikut : 

  1. Bab pertama pendahuluan, menguraikan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, serta tujuan dan manfaat dalam penulisan karya tulis ini. 
  2. Bab kedua menguraikan tentang landasan teori dan konsep-konsep yang relevan dengan permasalahan yang dikaji dan mengemukakan pemecahan masalah yang pernah dilakukan terkait masalah yang dikaji dalam penulisan karya tulis ini. 
  3. Bab ketiga dalam karya tulis ini akan menyajikan tentang metode penulisan yang dipergunakan, baik yang berhubungan dengan teknik pengumpulan data sampai teknik analisis data dan informasi. 
  4. Bab keempat menguraikan hasil kajian dari masalah yang akan dibahas. Dalam bab ini juga dikemukakan pendapat atau ide gagasan yang sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan yang berlandaskan pada informasi serta teori-teori yang ada. 
  5. Bab kelima adalah bagian akhir, yang berisi bab penutup dari penulisan karya tulis ini, dalam bab disampikan kesimpulan dari karya yang ditulis sekaligus dipergunakan guna menjawab permasalahan yang dibahas. Pada bagian ini juga mengemukakan saran/rekomendasi yang sejalan dengan gagasan/kebijakan yang 

B. Esai 

Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya. Pengarang esai disebut esais. Esaia dalah sebuah komposisi prosa singkat yang mengekspresikan opini penulis tentang subyek tertentu. Sebuah esai dasar dibagi menjadi tiga bagian: pendahuluan yang berisi latar belakang informasi yang mengidentifikasi subyek bahasan dan pengantar tentang subyek; tubuh esai yang menyajikan seluruh informasi tentang subyek; dan terakhir adalah konklusi yang memberikan kesimpulan dengan menyebutkan kembali ide pokok, ringkasan dari tubuh esai, atau menambahkan beberapa observasi tentang subyek. Untuk menulis esai yang baik, terdapat susunan atau struktur dari esai yang harus diperhatikan penulis. Diantaranya adalah sebagai berikut:  

  1. Pendahuluan Di dalam pendahuluan, kita dapat mengungkapkan topic atau tema yang akan dibahas dalam keseluruhan esai. Unsurunsur yang ada didalam pendahuluan adalah latarbelakang dan pendapat pribadi penulis mengenai tema yang akan dibahas secara  lebih jelas dan detil pada bagian selanjutnya. Pendahuluan menjadi pengantar pembaca untuk memahami topic yang akan dibahas sehingga pembaca lebih mudah menelaah isi esai.  
  2. Isi/Pembahasan Isi atau pembahasan adalah bagian dari esai yang menjelaskan tema/topic tulisan secara lebih detil. Di dalam isi, penulis menjabarkan pendapatnya secara kronologis atau urut sesuai dengan ide yang disusun dalam kerangka sehingga esai menjadi koheren. 
  3. Kesimpulan/Penutup Kesimpulan adalah bagian terakhir dalam esai. Dal Bagian ini berisi kalimat yang merangkum atau menyimpulkan apa yang sudah disampaikan dipendahuluan dan pembahasan. 

    Kesimpulan tidak boleh melebar ketopik lain. 

C. Makalah 

Makalah adalah bagian daripada karya ilmiah yang disusun oleh siswa/mahasiswa untuk menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru. Dalam penulisan untuk makalah ini terdapat sistematika agar mudah dipahami oleh pembaca. Adapun contohnya sebagai berikut; 

Analisis dalam makalan ini dilakukan dengan deskriptif argumentatif. 

Kemudian dalam mensintesis dilakukan tahap tahap sebagai berikut: 

Pengkajian terhadap keadaan budidaya rumput laut di pesisir pantai. 

  1. Mengidentifikasi dan merusmuskan permasalahan yang terkait budidaya rumput laut di pesisir pantai. 
  2. Mengumpulkan landasan teori dan materi terkait dengan fokus masalah yang diangkat sebagai bahan referensi untuk mendukung ketepatan dan ketajaman analisis permasalahan. 
  3. Menyusun metode penulisan agar karya tulis tersusun secara sistematis. 
  4. Menganalisis dan membahas serta memberikan solusi terkait permasalahan yang sudah diangkat. 
  5. Menarik kesimpulan dan memberi saran berdasarkan rumusan masalah dan hasil analisis pemabahasan yang dilakukan. 

D. Skripsi 

Skripsi sebagai bagian daripada karya ilmiah menjadi salah satu bagian penting untuk mencantumkan sistematika kepenulisan. Dalam skripsi ini tentusaja bentuknya beragam sesuai dengan jenis metode penelitian yang dipergunakan, adapun untuk hal ini yang bisa di contohkan adalah penulisan skripsi dengan metode penelitian kualitatif. 

Literatur-literatur yang telah didapatkan pada tahap kepenulisan skripsi ini, selanjutnya dilakukan pengolahan data dengan cara mengedit kata atau kalimatnya kemudian disesuaikan dengan alur penulisan. Penyesuaian yang dilakukan tanpa merubah maksud dan tujuan dari penulisan tersebut, sehingga didapatkan suatu pembahasan yang sistematis. 

Data yang diperoleh dianalisis melalui analisis deskriptif yaitu menguraikan data dan fakta dari hasil telaah pustaka. Teknik analisis data digunakan  dalam penulisan skripsi/tugas akhir ini berupa penentuan masalah, teknik pengumpulan bahan referensi, serta mencari informasi pengolahan referensi pengembangan dan analisis bahan referensi. Pemecahan masalah dalam skripsi dan pemberian contoh saran alternatif  usulan (sintesis) berupa simpulan dalam menganalisis permasalahan yang akhirnya menentukan sintesis berupa usulan alternatif dalam pemecahan masalah. 

Langkah-langkah yang dipergunakan dalam penulisan skripsi ini meliputi: (1) penentuan masalah (2) mengumpulkan bahan referensi dan mencari informasi mengenai masalah tersebut (3) mengembangkan dan menganalisis permasalahan berdasarkan referensi yang didapat (4) mencari pemecahan masalah dan mencari alternatif usulan berdasarkan analisis yang telah disusun, kemudian (5) diambil suatu simpulan serta rekomendasi. 

E. Proposal Penelitian 

Proposal penelitian pada hakekatnya dibuat untuk pengajuan riset yang akan dikembangkan oleh si peneliti. Dalam proposal ini tentusaja tidak perlu panjang lebar untuk penulisannya karena sebagai awalan. Adapun contoh kepenulisannya misalnya saja sebagai berikut; 

Proposal penelitian yang disusun dengan mengacu pada sistematika yang telah ditetapkan dan dilakukan beberapa perbaikan (revisi) dalam sistematika penulisan dan disertai dengan data-data yang diperoleh dari berbagai sumber terkait sehingga proposal tersebut dapat tersaji secara runtut dan mudah dipahami.

Posting Komentar

Shanum Store
website agranikcell tempat top up game online murah lengkap
Shanum Store
Shanum Bike